Kamis, 24 April 2014
On 18.20 by Unknown in Kegiatan APJI Sleman No comments
Sleman, Seruu.com - Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) Cabang Sleman menyatakan kesiapannya untuk secara total mendukung dan memperkuat pengembangan sektor pariwisata di DIY, khususnya Sleman. Untuk itu pihaknya siap untuk bersinergi dengan pihak-pihak terkait, khususnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman. Pihaknya mengharapkan adanya dukungan fasilitasi dari pemerintah daerah, sehingga dalam perjalanannya dapat seiring sejalan untuk secara bersama-sama memajukan sektor pariwisata.
Demikian disampaikan Ketua APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 Sri Wahyuni Dewi bersama dengan 15 jajaran pengurusnya saat beraudiensi dengan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Rabu 23 April 2004 di kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Jl. Parasamya No.13 Beran Tridadi Sleman.
Sri Wahyu Dewi menambahkan jajaran kepengurusan APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 adalah sbb: Pelindung Bupati Sleman Drs. H Sri Purnomo, M.Si, Dewan Penasehat Kepala dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perindagkop, Kepala Dinas Perijinan, dan Kepala dinas Tenaga Kerja. Ketua Sri Wahyuni Dewi, Sekretaris Herwatie, Wakil Sekretaris Iwan Susanto dan Sri Rudatiningsih, Bendahara Wahyu Purwaningsih, Wakil Bendahara Intan Kusuma dan Dewi Ratnawati. Untuk operasional organisasi dilengkapi dengan bidang-bidang, diantaranya bidang humas, bidang organisasi, bidang pembinaan daerah, bidang pelayananindustri dan peningkatan kualitas usaha, bidang peningkatan kualitas SDM, bidang insidentil, bidang ekonomi dan kemitraan dan bidang pendidikan dan sosial. Saat ini APJI Cabang Sleman memiliki anggota sebanyak 44 anggota.
Menurut Sri Wahyuni Dewi, pengemasan kuliner yang dilakukan secara profesional diharapkan dapat mendukung keberadaan sektor pariwisata, justru memberikan warna dan kenangan tersendiri bagi wisatawan. Saat ini prospek pengembangan kuliner cukup bagus sehingga melalui sinergitas dengan sektor pariwisata akan dapat berikembang dengan lebih baik lagi yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Di sisi lain, mengingat pengurus APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 belum diresmikan, maka pihaknya sekaligus meminta agar dapat diagendakan pengukuhan dan pelantikan oleh jajaran pemerintah daerah.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Ir. AA Ayu Laksmidewi TP, MM yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Dra. Sri Winarti, Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dra. Shavitri Nurmala Dewi, MA, Kepala Seksi Dokinfo Pariwisata Wasita, SS, M.AP dan jajaran lainnya, mengungkapkan bahwa jasa boga dan pariwisata merupakan komponen yang saling memperkuat satu sama lain.
Peluang pengembangan jasa boga dan kuliner sangat terbuka luas terlebih lagi apabila dikaitkan dengan sektor pariwisata. Oleh karenanya diharapkan komunitas jasa boga yang tergabung dalam komunitas APJI agar dapat meningkatkan kreatifitas dalam pengembangannya. Diantaranya adalah dengan memanfaatkan potensi bahan-bahan lokal yang dikemas dengan menarik dan berkualitas tinggi. Sleman memiliki potensi makanan tradisional yang cukup besar sehingga apabila dikemas secara profesional tentu akan memiliki nilai jual yang tinggi, memiliki kenangan dan menjadikan daya dukung terhadap sektor pariwisata. [Mdi]
Sumber: Seru.com
Demikian disampaikan Ketua APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 Sri Wahyuni Dewi bersama dengan 15 jajaran pengurusnya saat beraudiensi dengan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Rabu 23 April 2004 di kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Jl. Parasamya No.13 Beran Tridadi Sleman.
Sri Wahyu Dewi menambahkan jajaran kepengurusan APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 adalah sbb: Pelindung Bupati Sleman Drs. H Sri Purnomo, M.Si, Dewan Penasehat Kepala dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perindagkop, Kepala Dinas Perijinan, dan Kepala dinas Tenaga Kerja. Ketua Sri Wahyuni Dewi, Sekretaris Herwatie, Wakil Sekretaris Iwan Susanto dan Sri Rudatiningsih, Bendahara Wahyu Purwaningsih, Wakil Bendahara Intan Kusuma dan Dewi Ratnawati. Untuk operasional organisasi dilengkapi dengan bidang-bidang, diantaranya bidang humas, bidang organisasi, bidang pembinaan daerah, bidang pelayananindustri dan peningkatan kualitas usaha, bidang peningkatan kualitas SDM, bidang insidentil, bidang ekonomi dan kemitraan dan bidang pendidikan dan sosial. Saat ini APJI Cabang Sleman memiliki anggota sebanyak 44 anggota.
Menurut Sri Wahyuni Dewi, pengemasan kuliner yang dilakukan secara profesional diharapkan dapat mendukung keberadaan sektor pariwisata, justru memberikan warna dan kenangan tersendiri bagi wisatawan. Saat ini prospek pengembangan kuliner cukup bagus sehingga melalui sinergitas dengan sektor pariwisata akan dapat berikembang dengan lebih baik lagi yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Di sisi lain, mengingat pengurus APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 belum diresmikan, maka pihaknya sekaligus meminta agar dapat diagendakan pengukuhan dan pelantikan oleh jajaran pemerintah daerah.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Ir. AA Ayu Laksmidewi TP, MM yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Dra. Sri Winarti, Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dra. Shavitri Nurmala Dewi, MA, Kepala Seksi Dokinfo Pariwisata Wasita, SS, M.AP dan jajaran lainnya, mengungkapkan bahwa jasa boga dan pariwisata merupakan komponen yang saling memperkuat satu sama lain.
Peluang pengembangan jasa boga dan kuliner sangat terbuka luas terlebih lagi apabila dikaitkan dengan sektor pariwisata. Oleh karenanya diharapkan komunitas jasa boga yang tergabung dalam komunitas APJI agar dapat meningkatkan kreatifitas dalam pengembangannya. Diantaranya adalah dengan memanfaatkan potensi bahan-bahan lokal yang dikemas dengan menarik dan berkualitas tinggi. Sleman memiliki potensi makanan tradisional yang cukup besar sehingga apabila dikemas secara profesional tentu akan memiliki nilai jual yang tinggi, memiliki kenangan dan menjadikan daya dukung terhadap sektor pariwisata. [Mdi]
Sumber: Seru.com
Sleman,
Seruu.com - Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) Cabang Sleman
menyatakan kesiapannya untuk secara total mendukung dan memperkuat
pengembangan sektor pariwisata di DIY, khususnya Sleman. Untuk itu
pihaknya siap untuk bersinergi dengan pihak-pihak terkait, khususnya
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman. Pihaknya mengharapkan
adanya dukungan fasilitasi dari pemerintah daerah, sehingga dalam
perjalanannya dapat seiring sejalan untuk secara bersama-sama memajukan
sektor pariwisata.
Demikian disampaikan Ketua APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 Sri Wahyuni Dewi bersama dengan 15 jajaran pengurusnya saat beraudiensi dengan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Rabu 23 April 2004 di kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Jl. Parasamya No.13 Beran Tridadi Sleman.
Sri Wahyu Dewi menambahkan jajaran kepengurusan APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 adalah sbb: Pelindung Bupati Sleman Drs. H Sri Purnomo, M.Si, Dewan Penasehat Kepala dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perindagkop, Kepala Dinas Perijinan, dan Kepala dinas Tenaga Kerja. Ketua Sri Wahyuni Dewi, Sekretaris Herwatie, Wakil Sekretaris Iwan Susanto dan Sri Rudatiningsih, Bendahara Wahyu Purwaningsih, Wakil Bendahara Intan Kusuma dan Dewi Ratnawati. Untuk operasional organisasi dilengkapi dengan bidang-bidang, diantaranya bidang humas, bidang organisasi, bidang pembinaan daerah, bidang pelayananindustri dan peningkatan kualitas usaha, bidang peningkatan kualitas SDM, bidang insidentil, bidang ekonomi dan kemitraan dan bidang pendidikan dan sosial. Saat ini APJI Cabang Sleman memiliki anggota sebanyak 44 anggota.
Menurut Sri Wahyuni Dewi, pengemasan kuliner yang dilakukan secara profesional diharapkan dapat mendukung keberadaan sektor pariwisata, justru memberikan warna dan kenangan tersendiri bagi wisatawan. Saat ini prospek pengembangan kuliner cukup bagus sehingga melalui sinergitas dengan sektor pariwisata akan dapat berikembang dengan lebih baik lagi yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Di sisi lain, mengingat pengurus APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 belum diresmikan, maka pihaknya sekaligus meminta agar dapat diagendakan pengukuhan dan pelantikan oleh jajaran pemerintah daerah.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Ir. AA Ayu Laksmidewi TP, MM yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Dra. Sri Winarti, Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dra. Shavitri Nurmala Dewi, MA, Kepala Seksi Dokinfo Pariwisata Wasita, SS, M.AP dan jajaran lainnya, mengungkapkan bahwa jasa boga dan pariwisata merupakan komponen yang saling memperkuat satu sama lain.
Peluang pengembangan jasa boga dan kuliner sangat terbuka luas terlebih lagi apabila dikaitkan dengan sektor pariwisata. Oleh karenanya diharapkan komunitas jasa boga yang tergabung dalam komunitas APJI agar dapat meningkatkan kreatifitas dalam pengembangannya. Diantaranya adalah dengan memanfaatkan potensi bahan-bahan lokal yang dikemas dengan menarik dan berkualitas tinggi. Sleman memiliki potensi makanan tradisional yang cukup besar sehingga apabila dikemas secara profesional tentu akan memiliki nilai jual yang tinggi, memiliki kenangan dan menjadikan daya dukung terhadap sektor pariwisata. [Mdi]
- See more at: http://mobile.seruu.com/pariwisata/wisata-kuliner/artikel/apji-sleman-siap-perkuat-sektor-pariwisata#sthash.aCegDafx.dpuf
Demikian disampaikan Ketua APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 Sri Wahyuni Dewi bersama dengan 15 jajaran pengurusnya saat beraudiensi dengan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Rabu 23 April 2004 di kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Jl. Parasamya No.13 Beran Tridadi Sleman.
Sri Wahyu Dewi menambahkan jajaran kepengurusan APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 adalah sbb: Pelindung Bupati Sleman Drs. H Sri Purnomo, M.Si, Dewan Penasehat Kepala dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perindagkop, Kepala Dinas Perijinan, dan Kepala dinas Tenaga Kerja. Ketua Sri Wahyuni Dewi, Sekretaris Herwatie, Wakil Sekretaris Iwan Susanto dan Sri Rudatiningsih, Bendahara Wahyu Purwaningsih, Wakil Bendahara Intan Kusuma dan Dewi Ratnawati. Untuk operasional organisasi dilengkapi dengan bidang-bidang, diantaranya bidang humas, bidang organisasi, bidang pembinaan daerah, bidang pelayananindustri dan peningkatan kualitas usaha, bidang peningkatan kualitas SDM, bidang insidentil, bidang ekonomi dan kemitraan dan bidang pendidikan dan sosial. Saat ini APJI Cabang Sleman memiliki anggota sebanyak 44 anggota.
Menurut Sri Wahyuni Dewi, pengemasan kuliner yang dilakukan secara profesional diharapkan dapat mendukung keberadaan sektor pariwisata, justru memberikan warna dan kenangan tersendiri bagi wisatawan. Saat ini prospek pengembangan kuliner cukup bagus sehingga melalui sinergitas dengan sektor pariwisata akan dapat berikembang dengan lebih baik lagi yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Di sisi lain, mengingat pengurus APJI Cabang Sleman periode 2014 – 2019 belum diresmikan, maka pihaknya sekaligus meminta agar dapat diagendakan pengukuhan dan pelantikan oleh jajaran pemerintah daerah.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Ir. AA Ayu Laksmidewi TP, MM yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Dra. Sri Winarti, Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dra. Shavitri Nurmala Dewi, MA, Kepala Seksi Dokinfo Pariwisata Wasita, SS, M.AP dan jajaran lainnya, mengungkapkan bahwa jasa boga dan pariwisata merupakan komponen yang saling memperkuat satu sama lain.
Peluang pengembangan jasa boga dan kuliner sangat terbuka luas terlebih lagi apabila dikaitkan dengan sektor pariwisata. Oleh karenanya diharapkan komunitas jasa boga yang tergabung dalam komunitas APJI agar dapat meningkatkan kreatifitas dalam pengembangannya. Diantaranya adalah dengan memanfaatkan potensi bahan-bahan lokal yang dikemas dengan menarik dan berkualitas tinggi. Sleman memiliki potensi makanan tradisional yang cukup besar sehingga apabila dikemas secara profesional tentu akan memiliki nilai jual yang tinggi, memiliki kenangan dan menjadikan daya dukung terhadap sektor pariwisata. [Mdi]
- See more at: http://mobile.seruu.com/pariwisata/wisata-kuliner/artikel/apji-sleman-siap-perkuat-sektor-pariwisata#sthash.aCegDafx.dpuf
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar